Mungkin waktunya bukan sekarang.
Mungkin nanti.
Ketika kita sudah jauh lebih dewasa, lebih mampu meredam ego sendiri ketimbang memilih merelakan pergi. Ketika waktu kita tidak salah lagi, sudah sama-sama bosan berlari, sudah puas oleh kata pergi.
Tapi untuk sekarang, aku hanyalah kesalahan di hidupmu.
Dan kamu hanyalah cerita tak rangkum di hidupku.
Sampai jumpa di pertemuan selanjutnya.
by: mbeeer